JAKARTA – Pembukaan posko pendaftaran sebagai relawan di Gaza, Palestina dilaksanakan Masjid Al-Muqarrabien yang berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pendaftaran relawan telah dibuka sejak 23 November 2023 dan berakhir pada Mei 2024 mendatang.
Terlihat spanduk dengan ukuran besar dengan tulisan ‘Al-Muqarrabien relawan Kemanusiaan’ terbentang pada bagian luar masjid yang terletak di Jalan Enggano Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Pembukaan Posko Relawan Ke Gaza
Seorang petugas dengan pakaian bebas terlihat menunggu di pintu masjid. Ia bertugas memberikan formulir bagi masyarakat yang memiliki niat untuk menjadi relawan kemanusiaan. Tidak ada paksaan bagi warga untuk menjadi relawan yang akan diberangkatkan ke Palestina.
Calon relawan harus mengisi data diri pada Formulir Pendaftaran Relawan Kemanusiaan (Humanity Defense) yang diberikan oleh panitia. Adapun yang wajib diisi dalam formulir pendaftaran seperti nama, umur, keahlian dan alamat.
Selain itu, pihak keluarga calon relawan juga harus memberikan izin pada calon yang akan menjadi relawan pada aksi kemanusiaan di Palestina tersebut. Pihak keluarga juga diwajibkan mengisi data diri, seperti nama, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, status, kewarganegaraan serta alamat.
Formulir ini nantinya akan sah saat calon relawan bertanda tangan dengan dilengkapi materai Rp 10.000.
Mekanisme Keberangkatan Relawan
Calon relawan yang ingin mendaftar sebagai relawan ke Gaza, Palestina, diminta untuk mengurus paspor secara mandiri. Sementara, terkait dengan biaya perjalanan akan dibagi dengan dua skema, yakni biaya pribadi dan dari pihak panitia.
Untuk para relawan yang tidak memiliki biaya sendiri, ketua aksi, Tawakal akan membiayai perjalanan relawan tersebut. Namun, bagi relawan yang telah lolos seleksi.
Direncanakan, para relawan ini akan diberangkatkan melalui beberapa jalur. Mulai dari darat, udara dan laut.
“Mekanisme keberangkatan, ya kita nanti kita ada beberapa cara, bisa lewat jalur jalur darat, udara, jalur laut,” lanjutnya
Para relawan yang lolos seleksi dan terpilih ini nantinya akan mulai diberangkatkan dari Jakarta. Tawakal sendiri juga mengaku melakukan aksi ini karena dirinya merasa terpanggil.
Rumah Sakit (RS) Indonesia yang berada di Gaza Porak Poranda, Perawat Dipukuli oleh Tentara Israel. Pemberangkatan nantinya akan dibagi menjadi empat tahapan bagi para relawan yang terpilih. Direncanakan pemberangkatan paling awal pada Februari 2024. Dijadwalkan Para relawan akan melakukan aksi ini selama 6 bulan.
Belum ada pernyataan resmi dari pemerintah khususnya Kementerian Luar Negeri terkait dengan adanya warga negara yang membuka pendaftaran sebagai relawan ke Gaza ini.
BACA JUGA : PNEUMONIA TERJADI DI CHINA, MENKES RI ANTISIPASI