Pemenang Miss Universe Indonesia 2023 adalah Fabienne Nicole, Fabienne Lahir di Spijkenisse, Belanda pada 27 Desember 1999. Perempuan yang berdarah campuran Belanda – Indonesia ini menganut agama Kristen.
Fabienne sendiri adalah anak perempuan dari Natalia Tanudjaja, Direktur utama MNC Land.
Baca juga : Peserta Miss Universe 2023 diduga alami Pelecehan Seksual
Pemenang Miss Universe Indonesia 2023 ini disebut tak memenuhi syarat karena memiliki tinggi badan yang tak semampai atau lebih pendek dari ketentuan.
Namun, untuk bisa lolos dan menang, Fabienne Nicole diduga menyuap panitia Miss Universe Indonesia agar menghapus aturan tinggi badan yang sudah berlaku dari tahun sebelumnya.
Tanggapan Direktur MUID 2023
Menanggapi pro kontra ini, National Director MUID 2023, Poppy Capella akhirnya buka suara.
Alih-alih mendiskualifikasi Fabienne Nicole sebagai pemenang MUID 2023, Poppy Capella memilih menghapus syarat tinggi minimal.
Hal ini tertuang dalam pernyataan resminya melalui Instagram @poppycapella_.
“Sebagai direktur nasional untuk Miss Universe Indonesia, saya ingin mengkomunikasikan perubahan yang signifikan dalam pedoman kompetisi tahun ini karena para direktur provinsi, yang telah melakukan kompetisi mereka pada tahap sebelumnya, memilih beberapa pemenang yang tidak memenuhi tinggi minimum sebelumnya,” tulis Poppy membuka kalimatnya.
Pemenang Miss Universe 2023 Fabienne Nicole banyak mendapat hujatan setelah menjadi juara. Isu dirinya menyogok Rp 5 miliar ke organisasi Miss Universe Indonesia pun merebak luas.
Pihak Miss Universe Indonesia telah menanggapu hal tersebut. Poppy Capella selaku direktur nasional Miss Universe Indonesia membantah menerima sejumlah uang untuk memenangkan salah satu pihak di kontes kecantikan itu.
Tanggapan sang Ibu Fabienne
Ibunda Fabienne, Natalia Tanudjaja juga mengklarifikasi atas tuduhan sejumlah netizen yang menyebut bahwa sang putri dimenangkan karena sogokan Rp 5 miliar. Dalam kolom komentar Instagramnya, Natalia menjawab pertanyaan netizen atas tuduhan tersebut. Ia menyebut bahwa pernyataan tentang sogokan adalah fitnah.
“Acara ini diselenggarakan dengan itikad baik, dan tidak adil untuk mendiskualifikasi pemenangnya berdasarkan kriteria yang dianggap tidak sesuai.”
tulis Poppy selaku Direktur MUID 2023.
Keputusannya pun bulat untuk meniadakan syarat minimum tinggi badan bagi peserta MUID 2023 dan selanjutnya.
Bagaimana menurutmu? jadilah netizen yang baik yang memandang dan menilai dari berbagai sumber dan tidak melihat dari 1 sumber saja ya gais.