Jakarta, Viral gejala Ensefalitas atau disebut juga radang otak yang sempat dikira gangguan mental. Sebenarnya viral gejala Ensefalitas, yang harus diwaspadai. Sebuah postingan viral di TikTok berisi kisah seorang orang tua yang anaknya mengidap ensefalitis atau radang otak. Sebelum sampai pada diagnosis, pasien menunjukkan perilaku yang tidak biasa, seperti mengalami gangguan jiwa disertai bertele-tele dan tantrum.
BACA JUGA : Kebakaran Terjadi Di Grogol Petamburan, Jakarta Barat
Berdasarkan gejala tersebut, pasien dirujuk ke psikiater. Namun setelah berkonsultasi, tidak ada gangguan kesehatan mental sehingga dirujuk ke dokter spesialis saraf. Rupanya pasien mengalami radang otak. Zicky Yombana, dokter spesialis saraf RS Brawijaya Saharjo menjelaskan, bahwa ensefalitis memiliki dua gejala yang paling khas, yakni demam dan kejang.
“Tanda khas peradangan itu demam. Karena peradangan di otak, demam diikuti kejang. Lalu ditambah gejala otak lainnya. Apa saja? Tergantung daerahnya,” kata Zicky saat dihubungi, Kamis pada tanggal 20 Juni 2024.
Bila daerah yang terinfeksi bertanggung jawab terhadap kemampuan motorik tubuh, maka gejala yang muncul adalah gangguan motorik.
Akan tetapi, namun jika gejala yang muncul berkaitan dengan masalah perilaku, maka area otak yang terinfeksi adalah area otak yang bertanggung jawab terhadap perilaku.
Ia mengatakan, gangguan jiwa merupakan keluaran dari aktivitas otak. Apabila seorang pasien menunjukkan gejala seperti gangguan jiwa, maka tidak dapat disimpulkan bahwa pasien tersebut mengalami gangguan jiwa atau masalah kejiwaan.
“Pastikan dulu organ tubuh termasuk otak aman atau tidak, apakah ada demam atau kejang. Ternyata fungsi organ aman, tapi ada stressor, depresi. Kalau kita kira ini arah mentalnya. gangguan, ini masih mungkin terjadi,” jelasnya.