Mon. May 20th, 2024
Viral Pelajar Diduga Tawuran di Puncak BogorViral Pelajar Diduga Tawuran di Puncak Bogor

Video sejumlah pelajar yang sedang konvoi di Jalan Raya Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Viral di media sosial. Para pelajar tersebut konvoi menggunakan sepeda motor.

mereka konvoi dari arah Bogor menuju Cianjur. Tawuran belum terjadi karena dilerai oleh warga dan pengelola Rest Area Puncak.

Dalam video yang dilihat, Sejumlah pelajar tersebut tampak berboncengan sambil konvoi. Di antara mereka ada yang mengejar kelompok pelajar lainnya yang berada di seberang jalan.

Tampak para pelajar yang diserang tersebut melarikan diri. Setelah menyerang pelajar lainnya, pelajar yang konvoi itupun kemudian melanjutkan perjalanannya.

Dimintai konfirmasi perihal video tersebut, Kapolsek Cisarua AKP Eddy Santosa mengatakan pihaknya langsung mengecek ke lokasi. Namun sesampainya di lokasi, kondisi sudah sepi.

Namun pihaknya tetap melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. Termasuk asal sekolah para pelajar tersebut.

Kapolres Menyebut Tawuran Remaja di Kota Bogor Hal biasa

Tawuran antarkelompok remaja yang kerap terjadi di Kota Bogor, Jawa Barat. Hampir setiap akhir pekan. Terutama di tengah malam hingga dini hari. Polisi kerap menerima laporan aksi tawuran tersebut.

Akan tetapi, tawuran dua kelompok remaja di Jalan Ahmad Yani pecah hingga menimbulkan terjadinya korban jiwa.

Namun begitu kapolres bogor kota, menganggap kasus tawuran antarkelompok remaja hal yang biasa terjadi di kota Hujan.

Untuk kasus pelajar SMA Kota Bogor yang tewas dibacok oleh sekelompok orang, Saat ini sedang ditangani oleh anggotanya. Namun, pihaknya belum bisa menyimpulkan secara detail terkait kasus tersebut karena masih dalam penyelidikan lebih dalam.

Hasil keterangan sementara, korban bersama teman-temannya yang pergi menggunakan tujuh sepeda motor usai nonton bareng di kawasan Bogor Permai.

Warga Cimahpar Kota Bogor ini terkena sabetan senjata tajam dan dirawat di Rumah Sakit PMI. Akibat mengalami luka parah, Korban akhirnya meninggal dunia pada Minggu malam.

Total 35 pelajar dari berbagai sekolah yang diamankan beserta senjata tajamnya. Dalam konvoi itu satu pelajar dikabarkan luka ringan karena kena senjata tajam.

Baca Juga : Kapolres Binjai Minta Warga Tak Pukuli Pencuri