Viral jalanan desa mangelang mendadak menjadi seperti tempat wisata karena dengan bunga yang berada di pinggir jalan bermekaran membuat suasana di sana jadi seperti di Jepang. Wisatawan lokal pun berdatangan untuk berfoto dan melihat keindahan bunga tersebut.
Jalan kampung di Desa Payaman kota Magelang mendadak ramai dikunjungi banyak orang lokak yang penasaran. Karena pohon bungan tatebuya yang ditanam bejajar di pinggir jalan menuju Dusun Ngletoh itu sedang bermekaran dengan sangat indah.
Deretan bunga tatebuya berwarna putih dan jingga itu tampak semakin banyak karena jalan aspal terseut di sekitar sawah yang berwarna hijau. Warga yang tinggal di daerah tersebut mengatakan bahwa jalan tersebut dulunya sagatlah gersang.
Sedang Bermekaran dan Bikin Cantik Kota Semarang, Ini fakta Menarik dan Asal-Usul Bunga Tatebuya
Tatebuya yang ditanam dijalan-jalan protokol kota Semarang saat ini sedang bermekaran. Bunga yang berwarna pink, kuning, dan putih bermekaran membuat vibes-nya benar-benar berasa di Jepang.
Bermekaran bunga di kota Semarang, Tidak lepas dari upaya pemkot semarang yang pada akhir 2028 silam. Melakukan pemerajaan tanaman di sepanjang jalan-jalan protokol kota Semarang. Salah satunya yang ditanam ialah Tatebuya.
Tatebuya dipilih karena bunganya yang indah dan berwarna-warni seperti bunga sakura di Jepang. Tidak hanya dikenal dengan keindahannya tetapi ini juga memiliki beberapa fakta unik.
Tatebuya yang berasal dari Amerika memiliki penampilan seperti pohon sakura tetapi sebenarnya bebeda. Pohon tersebut tanaman asli dari Amerika yang didistribusikan ke banyak negara diseluruh dunia.
Identik warna yang mencolok, Terdapat lebih dari 100 jenis pohon terompet dalam rumpun Tetebuya dan hal yang menjadi karakter atau ciri khas dari tanama ini ialah warna bunganya yang mencolok yang paling sering dijumpai berwarna merah muda.
Sementara untuk jenis lainnya dijuluki yang kerap digunakan yaitu Kayu putih, Cedar putih, Mancak merah muda, Tecoma. Meskipun dikenal dengan nama Tatebuya, Menurut informasi yang dibagikan oleh University Of Florida jenis bunga ini sudah berganti nama “Handroanthus”.